Artikel Kesehatan
Mei 21, 2018

Penyakit Paru Paru

Paru-paru merupakan organ yang berperan penting dalam sistem pernapasan/respirasi. Sehingga apabila fungsi tersebut mengalami gangguan maka hal tersebut sangat berpengaruh bagi kesehatan manusia.

Bronkitis

Merupakan peradangan pada saluran napas yang menuju paru-paru (bronkus).

Penyebab :

  • Infeksi bakteri,
  • Infeki kuman atau virus
  • Asap rokok
  • Debu atau polutan lainnya

Gejala :  batuk, demam, dahak warna kuning, sesak napas

Asma

merupakan penyempitan sementara saluran pernapasan (spasme) bisa disebabkan oleh karena faktor keturunan, perubahan suhu, debu, kelembaban dan emosi.

Gejala : sulit bernapas disertai suara mengi

Pneumonia

merupakan infeksi jaringan paru (parenkim) yang disebabkan oleh virus, bakteri atau jamur. Umumnya disebabkan oleh Mycoplasma pneumoniae dan Streptococcus

Gejala :

  • Batuk berdahak
  • Dahak kuning dan kental
  • Sesak napas
  • Disertai dengan demam dan sakit dada

Emfisema

Merupakan penyakit paru yang disebabkan oleh hilangnya keelastisan alveolus (gelembung udara dalam paru). Pada penderita emfisema, volume paru-parunya lebih besar dibanding dengan orang normal. Biasanya penyebab utamanya adalah asap rokok dan kekurangan enxim Alfa-1

Gejala :

  • Sesak napas dalam jangka waktu yang lama
  • Nafsu makan menurun
  • Berat badan menurun

TBC

Merupakan suatu penyakit menular yang disebabkan oleh bakteri tahan asam, yang disebut Myocobacterium tuberculos (disingkat Mtb atau Mtbc).

Penularan TB melalui droplet udara yang mengandung kuman Tb. Tb biasanya menyerang paru-paru, namun bisa juga menyerang bagian tubuh lainnya, seperti sistem saraf pusat, sistem kelenjar getah bening, tulang dan sebagainya.

Tanda dan gejala penyakit Tb:

  • Batuk lama (3 minggu atau lebih)
  • Demam
  • Penurunan berat badan
  • Batuk berdarah
  • Keringat malam

Pencegahan :

  • Penyuluhan kepada masyarakat mengenai penyakit Tb
  • Meningkatkan kebersihan lingkungan
  • Meningkatkan pola hidup bersih dan sehat
  • Makan makanan gizi seimbang
  • Menjaga kebersihan diri
  • Tidak merokok
  • Melakukan vaksin BCG pada balita
  • Segera memeriksakan diri ke dokter apabila ada gejala-gejala di atas

 Source : p2ptm.kemkes.go.id

 


×